Putra Ketua Umum Partai Golkar Airlangga Hartarto, Ravindra Airlangga merealisasikan bantuan Program Indonesia Pintar (PIP) kepada masyarakat Kabupaten Bogor.Â
Ravindra yang duduk sebagai Anggota Komisi IV DPR-RI tersebut menyerahkan ratusan kartu PIP secara langsung kepada masyarakat yang anaknya masih sekolah tingkat SD hingga SMA/SMK secara simbolis.
Selain kartu PIP, Ravindra juga menyerahkan bantuan BSPS (Program Stimulan Perumahan Swadaya) di Aula Graha Kementerian Perhubungan, Kecamatan Cisarua, Kabupaten Bogor.
Usai menyerahkan PIP dan BSPS, Ravindra mengatakan, bantuan yang diberikan ini berdasarkan aspirasi masyarakat yang ada di Kabupaten Bogor.
“Ya, ini atas dasar usulan masyarakat. Kita masih menampung aspirasi, karena kouta kita masih sekitar 2.000-an untuk PIP,” kata Ravindra kepada awak media, Kamis (26/1) sore.
Ia memaparkan, program PIP dan BSPS tentunya hasil kolaborasi dengan Ketua DPD Golkar Kabupaten Bogor yang juga Wakil Ketua DPRD Kabupaten Bogor, Wawan Hikal Kurdi. Karena, program pusat harus seirama dan disambut baik daerah.
Ketua DPP Golkar ini menambahkan, pihaknya masih terus menampung aspirasi masyarakat, dan apabila usulan tersebut tidak sesuai dengan bidangnya di Komisi IV maka akan dikomunikasikan dengan pihak-pihak terkait agar bisa diintervensi.
“Kebutuhan di daerah Cisarua itu kira-kira berapa, apa saja. Dan tadi juga saya dengar masih kekurangan komputer, kemudian soal beasiswa di tingkat SMP dan SMA. Usulan tersebut, akan saya sampaikan kepada pihak-pihak terkait dan melihat bantuan apa yang bisa disinkronkan,” ujarnya.
Sementara itu, Wakil Ketua DPRD Kabupaten Bogor, Wawan Hikal Kurdi mengatakan, di kegiatan ini terdapat aspirasi yang disampaikan oleh ketua Kelompok Kerja Kepala Sekolah Dasar (K3SD), salah satunya soal pengadaan mebeler (meja dan bangku sekolah).
“Bisa kita lihat infrastruktur bangunan SDN Tugu Selatan 1 merupakan sekolah termegah yang ada di sini, karena baru selesai dibangun, termasuk SDN Gunung Mas. Kemudian, kita akan melakukan pemerataan pembangunan sekolah, dan terkait mebeler akan kita masukan ke program,” kata pria yang akrab disapa Wanhay ini.
